PIDIE JAYA - Sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Unggul Pidie Jaya, Aceh, kini mulai mengembangkan dunia pendidikan dengan program keagamaan, tidak hanya sebatas pendidikan umum nya, tetapi sekolah ini mulai mencetak siswa-siswa didik mereka bisa menghafal sekaligus menterjemahkan al- quraan ( hafis Qur'an).
Sementara itu kepsek MAN Unggul Pidie Jaya, Salahuddin, Pada Senin 04 Oktober 2021, menyebutkan bahwa sekolah yang di pimpinnya ini memiliki beberapa program ke agama yang akan di ajarkan ke pada siswa- siswi nya yaitu tentang ilmu tafsir, ilmu hadist dan ilmu tauhid.
Menurut dia, sekolah ini baru saja di resmikan beberapa bulan lalu oleh kakanmenag Pidie Jaya, Muhammad Yani, dengan tujuan untuk meningkat pendidikan bagi anak-anak sekolah menengah atas tentang beberapa program ke unggulan sekolah ini mengenai agama.
Sekolah yang kini baru memiliki jumlah siswa sekitar tujuh puluh lebih ini berdiri di kawasan Desa Rungkom, Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, dengan kondisi fasilitas sarana dan prasarana yang masih sangat minim.
"Sekolah ini nanti akan mencetak siswa-siswa yang bisa berbahasa Arab, Inggris dan Tahfiz quraa, untuk saat ini jumlah siswa sekitar tujuh puluhan orang siswa," ujar Salahuddin.
Selain itu, sekolah yang baru berdiri se umur jagung ini juga masih sangat minim nya sarana dan prasaran seperti mushalla, Kantor Guru, serta mobiler lainnya.
"Yang sudah ada di sekolah kami saat ini fasilitas cuma beberapa ruang kegiatan belajar, asrama dan lapangan olah raga, sedangkan yang lainnya kita sudah mondar mandir untuk mengusulkan ke pihak terkait, namun belum ada realisasi apapun," sebut Salahuddin.
Kendati sekolah MAN Unggul ini memiliki sekitar 39 orang guru PNS dan
empat orang guru yang merupakan lulusan dari mesir, bahkan menargetkan sekolah ini supaya siswa siswi bisa berbahasa arab dan bahasa inggris serta tahfis al quran di karenakan ini merupakan program pokok sekolah.
Karena kan konsep MAN Unggul Pidie Jaya baru ini di harapkan anak didik pada saat lulus nanti bisa menghafal sekaligus menterjemahkan Al quraan, maka konsep inilah yang sekarang di terapkan, karena siswa siswi bisa tinggal di asrama sekolah dengan fasilitas yang terjamin.
Maka itu kepsek MAN Unggul Pidie Jaya sangat berharap dukungan penuh di pemerintah setempat serta pihak-pihak terkait agar membantu pembangunan sarana dan prasarana sekolah yang saat ini masih minim sekali. (Red).
