Mentri Tani Kecamatan Nibong Marzuki Mengatakan,
Abrasi yang terjadi sejak beberapa hari yang lalu itu, menyebabkan rusaknya pompa air. Saat ini petani Sedang memasuki semai benih. Apab bila pompa ini tidak berfungsi akan gagal panen sekitar 60 hektar lahan Sawah di kecamatan Nibong.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Armyadi Sp Mengatakan, langsung turun ke lokasi untuk melihat langsung kondisi abrasi disepanjang aliran sungai Krueng Pase, Ini sifatnya sangat urgen dan harus ditangani secepat mungkin.Yang berimbas beberapa Kecamatan di sepanjang aliran Sungai Krueng Pase. Ujarnya.
Kondisinya sudah sangat mencemaskan dan perlu penanganan segera, karenanya kita minta Dinas terkait segera turun ke lokasi, harapnya.
Dikatakannya, Di sepanjang aliran sungai krueng pase saat ini perlu di lakukan beberapa penanganan yang sifat nya mendesak seperti lanjutan penanganan bendungan di desa Alue ngoem dan Leubok kliet.
Armiyadi menambahkan, Bila tidak ditangani dalam waktu dekat ini di perkirakan akan berimbas gagal panenan di beberapa kecamatan di daerah aliran sungai krueng pase Speerti kecamtam Murah mulia, Nibong , Tanah luas dan Kecamatan Syamtalira Aron.(Red)
