Tema yang diusung dalam acara Istimewa tersebut yakni "Jadikan Subuh Sebagai Awal Kehidupan Dalam Syi'ar Islam". Turut hadir ribuan jama'ah dari berbagai desa khususnya Kecamatan Lhoksukon, pun kusyu' dalam zikir subuh yang dipimpin Imam Besar Mesjid Agung Baiturrahim Lhoksukon, Tgk. Jamaluddin Ismail atau Waled Walidi.
Bupati Aceh Utara, H. Muhammad Thaib dan Wakilnya Fauzi Yusuf atau Sidom Peng, turut hadir dalam kegiatan itu. Disusul Kompol Edwin Aldro mewakili Kapolres Aceh Utara dan Mayor CBA Jumi'in yang mewakili Dandim 0103/Aceh Utara.
Bupati Aceh Utara mengatakan, safari subuh sangat tepat dilakukan dan diharapkan tak hanya di Mesjid Lhoksukon saja yang waktu subuh diramaikan para jama'ah subuh. "Kita harap keramaian jama'ah subuh seperti ini bisa dilakukan di mesjid mesjid lain," ujar Cek Mad, sapaan Bupati Aceh Utara.
Pentingnya safari subuh, kata dia, mengingat selama ini di Aceh Utara Narkoba sudah sangat merajalela. "Dan yang pertama kali kita mengharapkan kepada Allah bahwa dengan banyaknya Jama'ah subuh ini maka di Kiomil Qiamah insyaallah kita akan berjumpa nantinya dan juga bala-bala yang paling besar Allah tidak akan berikan pada kita," terangnya.
"Kita sampaikan juga bahwa narkoba di Aceh Utara ini sudah sangat merajalela. Maka mungkin dengan berdoa maka Allah insyaallah akan meringankan narkoba2 yang ada di Aceh Utara," tukas Cek Mad.
Dalam kesempatan itu, Cek Mad turut menyerahkan piagam penghargaan kepada bseberapa pengurus Mesjid sebagai Mesjid Jama'ah Subuh terbaik. Disusul Dandim dan Kapolres serta mewakili Ketua DPR untuk menyerahka piagam tersebut. ***
