Wisuda tersebut turut dihadiri wali murid dan Kepala Desa atau Keuchik, Hasanuddin SHi.
Hasanuddin dalam sambutannya meminta kepada kepala sekolah dan para dewan guru harus proaktif dalam menjalankan tugasnya sesuai tuntutan kurikulum dan sesuai syariat Islam.
"Semoga SBB Putri Delima tersebut maju dan berkembang di masa yang mendatang," ujar Hasanuddin.
Keuchik Gampong Trieng Pantang juga berpesan kepada wali murid agar tidak hentinya memberikan motivasi kepada anak-anaknya di rumah. Sehingga anak yang dititpkan di SBB Putri Delima dapat belajar dengan giat.
Sementara Kepala Sekolah SBB Putri Delima, Suryani SPd, mengatakan acara wisuda kali ini merupakan swadaya wali murid. Kata dia, walaupun kondisi dan fasilitas SBB hari ini belum memiliki tempat yang memadai seperti belum memilikinya perlengkapan berupa gedung dan alat main untuk anak-anak. Namun kegiatan belajar mengajar berjalan lancar.
"Kami meminta maaf kepada wali murid dalam memberi pembelajaran yang mungkin belum ada kepuasan. Akan tetapi dengan izin Allah, dirinya dan dewan guru akan berusaha semaksimal mungkin baik kualitas dan kuantitas dalam belajar mengajar akan memberikan yang terbaik," ucap Suryani.
Sebelum resepsi wisuda pihak sekolah juga menyediakan hadiah untuk anak-anak yang berprestasi seperti giat menabung, hafalan surat pendek, cara menghitung bahasa Arab dan Inggris, cinta kepada Allah, pandai memimpin.(hs)
