"Perangkat desa yang baru, dibawah kepemimpinan Geuchik Tgk H. Ilyas Daut kita harapkan dapat lebih transparan dan merangkul seluruh warga Blang panyang, mulai dari kalangan anak muda, tengku, tokoh warga gampong dan warga jelata," kata Ichsan Nanda selaku bagian dari KPBP dalam siaran persnya kepada KabarSATU.info, Selasa (8/5/2018).
Ichsan juga berharap, dengan dana desa yang besar yang dimiliki gampong sudah semestinya geuchik dan aparatur gampong mampu mendorong tumbuhnya perekonomian warga, melalui pogram-pogram pro masyarakat.
"Kami selaku pemuda berharap pengelolaan dana desa dapat melibatkan partisipasi masyarakat dalam perencanaannya agar tidak terkesan setiap program tidak transparan, sehingga hasilnya tercapai seperti harapan masyarakat sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan penggunaannya harus memprioritaskan pemberdayaan ekonomi masyarakat dan pendidikan, selain pembangunan fisik," harapnya.
Ichsan yang juga merupakan pengurus KNPI Kota Lhokseumawe menambahkan, aparatur gampong juga harus memperjelas regulasi-regulasi gudang barang yang ada di Blang Panyang agar tidak ada penyelisihan antar sesama.
"Seperti pada umumnya, pemuda gampong yang belum memiliki pekerjaan tetap, mecari pendapatannya menjadi buruh bongkar muat di gudang-gudang yang ada di Blang Panyang, jadi tolong dibuat regulasi yang jelas sesuai yang disepakati khalayak ramai agar tidak terjadi kericuhan dan merugikan para pembongkar muat, seperti yang terjadi di gudang minuman Yakult beberapa waktu lalu," pinta Ichsan.
Ichsan juga mengajak aparatur gampong, pemuda dan seluruh warga harus ikut andil serta bersibergi dalam meningkatkan kesejahteraan bersama.
"Kini sudah saatnya kita semua, segala elemen warga Blang Panyang berada di garda terdepan dan tidak bisa ditawar lagi dalam memprioritaskan kepentingan bersama untuk kesejahteraan bersama pula," pungkas Ichsan.(Raj)
