Waspada Penyakit Kulit Saat Pergantian Musim, Ini Imbauan Dinkes Aceh Utara untuk Pencegahan


Jumat, 08 Agustus 2025 - 19.37 WIB



Aceh Utara - Pergantian musim dari kemarau ke musim hujan sering kali membawa dampak negatif bagi kesehatan masyarakat, salah satunya adalah meningkatnya kasus penyakit kulit. Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Utara mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan melakukan langkah pencegahan terhadap berbagai penyakit kulit yang kerap muncul di masa transisi cuaca ini.


Plt Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara, Jalaluddin, S.KM., M.KM., melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Samsul Bahri, SKM., MKM., pada Jum'at (8/8/2025), menyampaikan bahwa kelembapan udara yang tinggi, curah hujan yang meningkat, dan perubahan suhu secara drastis menjadi pemicu tumbuh suburnya bakteri, virus, dan jamur penyebab penyakit kulit.


Menurut Samsul Bahri, ada beberapa jenis penyakit kulit yang paling sering menyerang masyarakat saat pergantian musim, di antaranya:


1. Dermatitis (Peradangan Kulit):

Ini adalah kondisi umum yang ditandai dengan kulit kering, gatal, kemerahan, dan bisa menyebabkan luka bila digaruk. Dermatitis biasanya diperparah oleh udara lembap dan kontak dengan air yang tercemar.



2. Kurap (Tinea):

Penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi jamur ini sangat mudah menular terutama di lingkungan lembap, seperti pada pakaian basah, handuk bersama, atau kulit yang tidak dijaga kebersihannya.



3. Skabies (Gudik):

Penyakit ini disebabkan oleh tungau yang menggali di bawah kulit. Skabies menular lewat kontak langsung dan sangat sering ditemukan saat musim hujan ketika banyak orang tinggal di ruangan tertutup tanpa sirkulasi udara yang baik.


4. Infeksi Jamur Kuku dan Kaki (Athlete’s Foot):

Kaki yang lembap akibat sepatu basah atau berjalan di genangan air hujan bisa menjadi sarang pertumbuhan jamur. Gejalanya meliputi kulit kaki yang pecah-pecah, gatal, dan berbau.



5. Biang Keringat (Miliaria):

Terjadi karena saluran kelenjar keringat tersumbat akibat cuaca panas dan lembap, menyebabkan ruam kecil kemerahan dan rasa gatal hebat, terutama pada anak-anak.


Dinas Kesehatan Aceh Utara menekankan bahwa penyakit kulit bisa dicegah dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, terutama di musim hujan. Berikut beberapa langkah yang dianjurkan:


Menjaga Kebersihan Diri:

Mandi minimal dua kali sehari dengan sabun antiseptik, terutama setelah terkena air hujan atau berkeringat berlebihan.


Menghindari Pakaian Lembap:

Segera ganti pakaian dan alas kaki yang basah untuk mencegah jamur dan bakteri berkembang di kulit.


Rajin Mencuci Tangan dan Kaki:

Setelah beraktivitas di luar ruangan atau sebelum menyentuh bagian tubuh yang rentan seperti wajah.


Tidak Berbagi Barang Pribadi:

Handuk, pakaian, dan alat mandi sebaiknya digunakan secara pribadi untuk mencegah penularan penyakit kulit menular.


Menjaga Sirkulasi Udara di Rumah:

Ventilasi yang baik dapat mencegah kelembapan berlebih di dalam rumah, sehingga mengurangi risiko pertumbuhan jamur.


Menggunakan Obat Kulit yang Tepat:

Bila muncul gejala awal seperti gatal, kemerahan, atau ruam, segera obati dengan salep yang sesuai atau konsultasi ke fasilitas kesehatan terdekat.


Samsul Bahri juga mengingatkan bahwa penanganan dini sangat penting dalam mencegah komplikasi yang lebih serius dari penyakit kulit. “Jangan anggap remeh rasa gatal atau ruam. Bila dibiarkan, kondisi itu bisa memburuk dan menimbulkan infeksi sekunder,” ujarnya.


Dinas Kesehatan Aceh Utara juga telah menginstruksikan kepada seluruh Puskesmas untuk meningkatkan edukasi dan pemantauan terhadap penyakit kulit selama musim pancaroba. Program sosialisasi akan difokuskan pada lingkungan sekolah, pesantren, dan pemukiman padat penduduk yang menjadi lokasi rawan penyebaran penyakit kulit menular.


“Kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan sangat kami harapkan, karena pencegahan yang paling efektif adalah dimulai dari diri sendiri,” pungkas Samsul Bahri.


Dengan meningkatnya kewaspadaan dan penerapan pola hidup sehat, masyarakat diharapkan dapat melalui pergantian musim ini dengan kondisi tubuh yang tetap sehat dan terbebas dari gangguan kulit. (ADV)

Bagikan:
KOMENTAR