Jembatan Sempat Putus Akibat Banjir Kini Sudah Dapat di Lintasi Pemudik


Kamis, 21 April 2022 - 15.53 WIB


Teks Foto: PPK 3.5 Satker PJN 3, Provinsi Aceh, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Aceh, Akbar Hikmi, Sedang memantau pengerjaan jembatan di Desa Lawe Beringin Gayo,Semadam, Agara.(Arjun).

---------------------------------------------------------------------

Kabarsatu.info : ACEH TENGGARA - Pasca banjir bandang yang di wilayah Aceh Tenggara, Aceh. Membuat lima jembatan di ruas jalan utama Kutacane-Medan Sumatera Utara terputus, sempat mengganggu akses jalan yang menghambat arus mudik lebaran, kini sudah dapat dilintasi. Kamis (21/04/2022)


Kondisi ruas jalan utama di Desa Lawe Beringin Gayo Kecamatan Semadam Aceh Tenggara, dimana jembatan sempat putus diterjang banjir bandang beberapa hari yang lalu.


Dari kelima jembatan yang sempat diterjang banjir bandang di Aceh Tenggara yang terparah ialah di Desa Lawe Beringin Gayo, saat ini Pihak Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Aceh sedang mengerjakan jembatan bailey, yang di targetkan hari ini sudah dapat dilintasi kendaraan.


Sementara beban kenderaan yang melintasi jembatan ini dibatasi maksimal 10 ton, dimana saat ini arus mudik lebaran sudah mulai berdatangan.


PPK 3.5 Satker PJN 3, Provinsi Aceh, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Aceh Akbar Hikmi kepada Kabarsatu.info (21/04/2022), mengatakan jembatan ini rampung di kerjakan dalam tiga hari dan jembatan ini bukan jembatan permanen melainkan jembatan bailey atau sementara pasca banjir bandang, dan ini sekaligus  untuk persiapan arus mudik lebaran.


“Pihak balai menargetkan pembangunan jembatan permanen ditahun ini, dengan anggaran yang sudah di usulkan ke kementerian pupr sebesar delapan miliar, dan untuk arus lalu lintas di jembatan untuk mudik lebaran di pastikan tidak ada hambatan Medan-Kutacane,Aceh,” ungkap Akbar. (Arjun).

Bagikan:
KOMENTAR