Pasangan CLBK Digrebek Warga: Kapok Aku Bang....!


Selasa, 11 Juni 2019 - 22.34 WIB


Ilustrasi Pasangan CLBK Digrebek Warga.
LHOKSUKON - Kata orang cinta itu buta. Sangking butanya tak memandang yang dicintainya berstatus istri atau suami orang. Seperti pada kisah cinta Toke Leumo (Juragan Sapi) dan Bu Guru di kecamatan Cot Girek, kabupaten Aceh Utara yang kandas di tangan warga.


Sang juragan sapi berinisial TB (45) yang berstatus duda dan bu guru NB (40) masih berstatus istri orang ini digrebek oleh suaminya bersama warga setempat karena diduga sedang menjalin asmara di sebuah rumah.


Penggrebekan terjadi pada Senin malam sekira pukul 21:00 WIB di sebuah rumah kawasan kecamatan tersebut.


Aroma asmara terlarang antara sang juragan dengan Bu Guru ini sudah tercium sejak lama oleh sang suami. Karena tanpa alasan yang jelas, si istri sering meminta untuk menceraikannya. Namun, Ia tak ingin hubungan rumah tangga yang ia bina kurang lebih selama 25 tahun ini pupus.


Oleh karenanya, si suami terus mencari tahu penyebabnya. Beredar rumor yang diterimanya, si istri ada menjalin hubungan asmara dengan pria lain yang tak lain adalah orang sekampungnya sendiri yaitu juragan sapi.


Berdasarkan penuturan suami, pernah setahun lalu si juragan sapi disidang di Meunasah dalam kasus yang sama. Pelaku juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.


Namun, hasrat cinta mereka rasanya sulit Move On hingga tragedi kelabu ini sulit dihindarkan sampai terjadilah penggrebekan itu. Meski begitu, tragedi pada malam nahas itu belum cukup mendapat alat bukti jikalau istrinya sedang memadu kasih dengan sang juragan.


Menurut keterangan warga yang ikut serta menggrebek pasangan CLBK itu, awalnya mereka mendapat laporan dari suami NB kalau kalau istrinya sedang berduaan dengan sang juragan di sebuah rumah. Mendapat itu, warga pun segera menyusun strategi untuk melakukan pengepungan rumah target. Diputuskan, sebagian warga menghadang dari arah depan, samping dan sebagiannya bersama suami NB menghadang dari arah belakang rumah.


"Malam itu sebenarnya kami sedang ada rapat di Meunasah (Balai Serbaguna). Lalu kami beramai ramai mendatangi rumah target," ujar salah seorang pemuda kepada KabarSATU.info siang tadi.


Saat itu, terang warga, rumah target dalam keadaan gelap. Warga mengintip dari jendela terlihat remang remang kedua pelaku sedang berduaan.


Takut terjadi hal yang tidak diinginkan, warga pun kemudian menghubungi pihak kepolisian setempat untuk mengamankan pasangan haram itu. Benar saja, setelah dibuka pintu rumah didapati sang juragan bersembunyi di dalam WC.


Polisi kemudian menggelandangnya ke Mapolsek setempat untuk diamankan.


Namun tudingan warga dibantahnya, bahwa saat itu dirinya tidak melakukan apa-apa. Ia mengaku hanya sedang berlebaran.


"Itu gak benar. Saat itu aku sedang silaturahmi dan sedang makan kripik yang juga ditemani adiknya. Maaf ya bang, aku kesana juga karena ditelpon dia. Aku tak bisa menolak ajakan dia. Jujur aku bang, dia mantan aku. Tapi aku kapok bang. Aku gak akan ulangi lagi," seraya menepuk bahu wartawan KabarSATU.info.


Singkat cerita, balada cinta Toke Leumo dengan Guru ini berakhir damai. Si istri kembali kepangkuan suami, sedangkan si duda kembali sendirian di rumahnya.


Semoga sekembalinya si istri kepangkuan suami kedepannya dapat dijadikan hikmah dan harapannya menjadi keluarga yang samawa. Sementara, untuk sang juragan sapi segera Move On deh...(SA)
Bagikan:
KOMENTAR