8 Tanda Kanker Paru yang Tidak Anda Duga


Kamis, 31 Mei 2018 - 20.42 WIB


Net
JAKARTA - Kanker paru merupakan tumor ganas yang terjadi pada organ paru serta pernapasan. Penyebab kanker paru bisa terjadi secara primer atau sekunder, seperti penyebaran dari kanker di bagian tubuh yang lain. Penyebab yang paling sering yakni meliputi zat karsinogen akibat merokok, radiasi, polusi udara, hingga infeksi virus.


Tidak mudah untuk mengetahui gejala penyakit kanker paru. Menurut dr. Alvin Nursalim dari KlikDokter, butuh metode khusus untuk mendeteksi penyakit ini secara akurat.


“Untuk mendiagnosa penyakit ini, perlu dilakukan serangkaian pemeriksaan mulai dari pemeriksaan jasmani yang harus dilakukan secara menyeluruh dan teliti, radiologi (rontgen, CT-Scan), dan pemeriksaan khusus seperti bronkoskopi, biopsi, dan lainnya,” kata dr. Alvin.


Apakah kanker paru dapat dilihat lewat gejala sederhana tertentu? Jawabannya, bisa. Dilansir dari berbagai sumber, simak tanda-tanda kanker paru yang tidak Anda duga sebagai berikut:


1. Batuk dalam jangka waktu lama


Mayoritas orang dengan kanker paru-paru biasanya mengidap batuk yang kadang-kadang disertai darah. Batuk dengan lendir yang tebal dan berwarna pekat biasanya juga dianggap sebagi tanda awal kanker paru. Jika hal ini bertahan selama lebih dari satu bulan, ada baiknya memeriksakan diri ke dokter.


2. Infeksi kronis


Sebagian besar virus yang menyebabkan infeksi paru-paru berasal dari bronkitis kronis. Tetapi berdasarkan penjelasan dari American Cancer Society, jika rasa sakit kian terasa bahkan seperti menusuk ke dada, bisa jadi hal tersebut adalah tanda awal dari kanker paru.


3. Berat badan berkurang


Berat badan berkurang, padahal porsi makan tetap sama bahkan jarang berolahraga? Kondisi ini bisa menggambarkan sejumlah penyakit, salah satunya kanker paru. Tumor ganas dapat menguras kadar protein dalam tubuh, sehingga wajar bila seseorang mengalami penurunan nafsu makan hingga menyebabkan berat badan berkurang tanpa sebab.


4. Nyeri tulang


Jika kanker paru-paru menyebar ke organ lain di tubuh, Anda mungkin merasakan sakit di tulang atau sendi Anda. Titik-titik yang biasanya nyeri meliputi punggung hingga pinggul.


5. Pembengkakan di area leher dan wajah


Jika kanker paru mulai menekan pembuluh darah besar yang membawa darah dari kepala dan lengan ke jantung, Anda mungkin melihat pembengkakan di leher dan wajah Anda. Lengan dan dada bagian atas juga bisa terpengaruh, tergantung kondisi.


6. Kelelahan berlebihan


Rasa lelah ini, konon berbeda. Anda bisa merasa sangat lelah, sampai-sampai tidak sabar untuk beristirahat di tempat tidur meski hal ini tak banyak membantu. Sebanyak 80 persen orang dengan kanker mengalami gejala kelelahan berlebihan seperti ini.


7. Otot melemah


Kanker paru-paru memengaruhi otot serta organ tubuh Anda. Salah satu area pertama yang terkena dampak adalah pinggul, berlanjut ke bahu, lengan, hingga nantinya kaki. Anda mungkin merasa sulit untuk bergerak, bahkan ketika hendak beranjak dari kursi.


8. Kadar kalsium tinggi


Kanker paru-paru dapat mengganggu keseimbangan mineral dalam tubuh Anda. Dalam beberapa kasus, kelebihan kalsium akan terjadi tanpa Anda sadari hingga akhirnya tes laboratorium oleh dokter menggambarkan hal tersebut. Gejala ini meliputi sering buang air kecil, rasa haus berlebihan, sembelit, mual, sakit perut, dan pusing.


Berdasarkan penjelasan dr Alvin, pengobatan kanker paru adalah bersifat combined modality therapy (multi-modaliti terapi). Pemilihan terapi didasarkan tidak hanya pada  jenis histologis, derajat dan tampilan pengidap saja, tetapi juga kondisi non-medis seperti fasilitas yang dimiliki rumah sakit dan ekonomi sang pengidap.


“Terapi tersebut meliputi pembedahan, radioterapi, kemoterapi, imunoterapi, hormonoterapi, dan terapi gen. Selain itu juga terdapat terapi paliatif (untuk meningkatkan kualitas hidup penderita sebaik mungkin) dan rehabilitasi medik,” kata dr. Alvin.


Pahami delapan tanda kanker paru di atas agar Anda terhindar dari penyebab kanker paru dan telatnya pengobatan. Jika Anda merasakan tanda-tanda tersebut di atas, segera periksakan diri ke dokter. Yang terutama, jaga kesehatan tubuh dengan menerapkan pola hidup sehat, serta hindari kebiasaan buruk seperti merokok dan minum alkohol.


Sumber: klikdokter
Bagikan:
KOMENTAR