Kegiatan pendidikan Ramadan di Jomblang resmi ditutup


Senin, 26 April 2021 - 08.17 WIB



Lhokseumawe - Anggota DPRK Lhokseumawe dari Fraksi Partai Aceh, Azhari T. Ahmadi menutup dengan resmi kegiatan Pendidikan Ramadan di Mesjid Nurul Yaqin, Gampong Ujong Blang, Kota Lhokseumawe.



Acara yang berlangsung mulai 17- 25 April tersebut, dilaksanakan atas kerjasama Yayasan Generasi Cerdas Insani (YGCI) Lhokseumawe, dengan Remaja Mesjid Nurul Yaqin Gampong Ujong Blang, Kota Lhokseumawe, Minggu (25/4).



Setiap tahunnya mereka menggar acara tersebut dan pada tahun ini, diikuti oleh 60 orang peserta dengan latar belakang pendidikan SD dan SMP.



Pendidikan Ramadan tersebut, diisi dengan berbagai kajian materi mulai dari Aqidah, Akhlaq, Ibadah sampai Sejarah Kebudayaan Islam dan Nonton Bareng Film sejarah Islami.



Pemateri kegiatan berasal dari kalangan Dayah dan akademisi dari IAIN Lhokseumawe.



Pada akhir kegiatan digelar aneka ragam lomba. seperti lomba adzan, hafalan Al-Qur’an dan praktik ibadah.



Sementara itu, Koordinator kegiatan Muhammad Hafiez menjelaskan bahwa kegiatan pendidikan Ramadan tahun ini berlangsung meriah meski ditengah pandemi Covid-19.



Peserta yang kebanyakan berusia SD dan SMP tetap dianjurkan mengikuti standar protokol kesehatan seperti mencuci tangan dan memakai masker. Peserta sangat antusias karena semua mendapat sertifikat dan bingkisan saat penutupan.



semua peserta membawa bekal sendiri sebagai menu berbuka puasa bersama, demikian disampaikan Hafiez, Koordinator kegiatan.



penutupan kegiatan tersebut, dilaksanakan bakda ashar bertempat di Balai Helsinki, Gampong Ujong Blang. Penutupan sekaligus penyerahan hadiah pemenang lomba dihadiri oleh Anggota DPRK Lhokseumawe dari Partai Aceh Azhari T. Ahmadi dan Tokoh Masyarakat setempat.



Azhari menyampaikan, bahwa dalam masa Pandemi Covid-19 generasi muda harus tetap produktif dan kreatif, diharapkan dengan adanya kegiatan produktif dapat mencegah generasi muda lalai dengan Games Online yang belakangan seperti menjadi “Virus” baru.



"Kita harus menyiapkan generasi cerdas dan ber-akhlakul karimah," tutup Azhari. (Rizki F)

Bagikan:
KOMENTAR