Net |
"Dibeli oleh mereka (India) sebanyak 1.034 bus. Jadi harga 1 bus sekitar Rp 1,9 miliar," kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kementerian Perdagangan, Arlinda akhir pekan lalu.
Sebanyak 1.034 unit bus yang akan diekspor ke India itu, diproduksi oleh perusahaan karoseri dalam negeri yakni CV Laksana.
"Bus kita dari CV Laksana," singkat dia.
Adapun perihal ekspor bus made in Indonesia ke India tersebut, Arlinda mengatakan, hal itu terjadi pada sebuah pameran Industri RI yang mendatangkan investor dan pelaku usaha dari berbagai negara.
Sayang, ia tak merinci perihal pameran produk RI yang dimaksud. namun ia menyebut, dalam transaksi itu disepakati ada sedikitnya 1.034 unit bus yang diekspor dari Indonesia ke India. Selain bus, India juga membeli lokomotif asal Indonesia.
Total dari transaksi antara India dan Indonesia dalam pameran yang sebelumnya disebut mencapai Rp 4,3 triliun.
"Pokoknya kita dapat transaksi hampir US$ 179,79 miliar atau Rp 4,3 triliun antar ke 2 negara (RI-India)," tandasnya.
Sumber: Detik