ACEH UTARA - Sejumlah empat siswa dari Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Matangkuli mewakili Aceh pada ajang Festival Film Dokumenter Pelajar 2017 yang diselenggarakan oleh Pusbang Film Kemdikbud. Dalam rangka memperingati hari maritim Nasional pada Agustus lalu, pusbang film kemdikbud membuat event film dokumenter yang bertemakan laut.
Panitia menyeleksi garapan naskah terbaik hingga terpilih 20 sekolah dari seluruh indonesia.
"Ini merupakan prestasi yang baik bagi siswa SMAN 1 Matangkuli yang berhasil masuk dalam nominasi, hal tersebut dapat memacu siswa lain untuk ikut serta dalam mengembangkan minat dan bakat yang disukainya karena di sekolah ada beberapa ekskul yang setiap tahunnya diberangkatkan pada event nasional dan kali ini tim produksi film SMAN 1 Matangkuli yang dibina oleh Pena Pasee lolos" ungkap Rahmatsyah, S. Pd selaku pembina ekskul bidang seni dan sastra.
Naskah peserta yang lolos seleksi diundang ke Jakarta selama 7 hari untuk mengikuti workshop dan training pembuatan film dokumenter.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dari tanggal 7 sampai 13 September 2017 di Alila Hotel Jalan Pacenongan Jakarta Pusata.
Setelah mengikuti pelatihan tersebut siswa kembali ke Aceh dan melakukan shoting di Ujong Blang.
Judul film dokumentes siswa yang lolos adalah "Tarek Pukat (Surga Ikan Menawan Ujong Blang). Jika karya siswa masuk dalam lima besar nantinya akan diundang kembali oleh pihak kementrian untuk pengumuman juara dan pengambilan juara.
Sementara itu Kepala Sekolah SMAN 1 Matangkuli, Drs. Ridwan menyebutkan bahwa dirinya sangat bangga atas prestasi yang telah di raih siswa selama beberapa tahun ini.
Sebelumnya siswa SMAN 1 Matangkuli juga pernah menjuarai Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia di Jakarta Utara dengan meraih medali perunggu dan menjadi finalis pada Indonesian Science Project Olimpyad di Tanggerang Selatan.
Siswa yang berhasil lolos pada ajang Festival Film Dokumenter Pelajar 2017 Pusbang Film Kemdikbud adalah Akbar Miswari, Muhammad Uzair dan Ghaza Al-Hafizs, ketiganya merupakan siswa kelas X (sepuluh). (Kingli)
Poto : Net
