Di Pidie Jaya Pengemis Semakin Ramai


Rabu, 30 Agustus 2017 - 12.35 WIB


PIDIE JAYA - Sejak beberapa bulan terakhir ini jumlah pengemis di Kabupaten Pidie Jaya terus bertambah ramai. Selain berada di pasar Kota Meureudu dan perkantoran juga banyak dari para pengemis bergantian keluar masuk warung kopi di wilayah Pidie Jaya untuk minta-minta.


Sementara Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Pidie Jaya, Cut Aminah, kepada KabarSATU.info, Rabu (30/08) membenarkan bahwa banyak laporan yang masuk kepihaknya pengemis terus meningkat, tetapi dirinya mengaku tidak adanya dana untuk menangani para pengemis tersebut.


"benar itu kami juga terus memantau perkembangan para pengemis di kabupaten ini, tetapi pengemis itu juga ada yang dari luar yang datang kemari,"sebut Cut Aminah.


Diakui juga bahwa instansi yang di pimpinannya itu tidak mempunyai dana untuk penanganan pengemis tersebut. Lanjut dia, bahwa percuma jika penanganan pengemis itu di lakukan bersifat tempore, karena mereka akan kembali mengemis juga.


Pantauan Kabarsatu.info setiap hari para pengemis yang keluar masuk warung kopi yang berada di wilayah Kabupaten Pidie Jaya semakin ramai.


Bahkan, para pengemis itu setiap hari berganti-gantian datang dari daerah lain. Semakin ramainya para pengemis di Kabupaten lubung pangan itu di karenakan instansi terkait tidak pernah merazia dengan seribu macam alasan dari tidak ada dana untuk pembinaan dan pelatihan keterampilan.


Begitu juga yang di sampaikan oleh salah seorang pekerja warung kopi yang ramai di kunjungi orang di kawasan jembatan layang menyebutkan bahwa dalam sehari para pengemis yang keluar masuh warung tempatnya bekerja mencapai lima dan enam orang perhari.


"benar bang, dalam sehari itu kadang-kadang yang masuk ke warkop ini bergantian mencapai lima dan enam orang perhari," sebut pekerja warkop yang enggak namanya di mediakan. (Jem).
Bagikan:
KOMENTAR