Ayah Wa Ajak Masyarakat Jaga Perdamaian Aceh


Senin, 14 Agustus 2017 - 18.48 WIB


ACEH UTARA - Usia perjanjian damai Aceh sudah 12 tahun, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Utara Ismail A. Jalil SE, mengharapkan kedepan ada perubahan bagi Aceh, terlebih saat ini sudah ada pemimpin yang baru.


"Semoga kedepan Aceh lebih makmur dan sejahtera," kata Ketua DPRK Aceh Utara yang akrab disapa Ayah Wa, kepada KabarSATU.info, Senin 14 Agustus 2017.


Ia juga mengharapkan kepada Gubernur Aceh drh. Irwandi Yusuf supaya lebih peduli dengan perjanjian damai ini. Karena, lahirnya perdamaian ini dilalui dengan perjuangan yang sangat berat sampai harus kehilangan harta benda, dan nyawa.


"Sangat banyak sekali masyarakat yang kehilangan nyawa dan harta benda, sehingga lahirlah perdamaian," katanya.


Selain itu, Ayah Wa juga mengharapkan persoalan Aceh seperti masalah bendera bintang bulan, diminta kepada Gubernur Aceh segera mengeluarkan intruksi supaya bendera segera dikibarkan. Karena bendera tersebut sudah disahkan oleh DPRA dan Gubernur sesuai Qanun Nomor 3 Tahun 2013.


"Kami mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menjaga perdamaian tersebut, karena perdamaian bukan milik pemerintah tapi milik kita semua, oleh karena itu tugas kita bersama untuk menjaganya agar perdamaian tetap abadi. Karena biaya perang mahal, tapi biaya menjaga perdamaian lebih sangat mahal," pungkasnya. [SA]
Bagikan:
KOMENTAR