BARCELONA - Barcelona punya lini serang yang sangat dahsyat dalam diri Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar. Namun, ketiganya mandul saat berhadapan dengan solidnya lini pertahanan Juventus.
Sebelum babak perempatfinal digelar, Barca sebenarnya terhitung sangat produktif di Liga Champions musim ini. Blaugrana mencetak total 26 gol dalam delapan laga di fase grup dan babak 16 besar.
Selain itu, Barca juga meraih kemenangan-kemenangan besar, seperti saat melumat Celtic 7-0 dan Manchester City 4-0 di fase grup serta melibas Paris Saint-Germain 6-1 di babak 16 besar.
Akan tetapi, lini depan Barca tak sanggup menembus kokohnya lini pertahanan Juve. Juve memang punya lini belakang yang sangat tangguh dan baru kemasukan dua gol di Liga Champions.
Dalam dua pertandingan melawan Juve, Barca gagal bikin satu gol pun. Situs resmi UEFA mencatat Barca membuat total 32 percobaan mencetak gol dan cuma empat yang on target.
Setelah kalah telak 0-3 di Turin, Barca cuma mendapatkan hasil imbang 0-0 di Camp Nou, Kamis (20/4/2017) dinihari WIB. Mereka pun harus mengubur harapan untuk lolos ke semifinal.
"Kami sangat gembira dengan pencapaian ini melawan tim Barcelona yang hebat," ujar penyerang Juventus, Paulo Dybala, yang mencetak dua gol ke gawang Barca di leg pertama.
"Mempertimbangkan semua pertandingan sebelum ini, termasuk PSG, kami tahu bahwa kami harus solid. Mempertahankan clean sheet dalam dua leg melawan Barcelona tidak mudah," kata Dybala di Football Italia.
Juventus kini tinggal menunggu hasil undian babak semifinal pada Jumat (21/4). Bianconeri akan menghadapi Real Madrid, Atletico Madrid, atau AS Monaco di empat besar.
(detik)
