Badan Jalan di Tapaktuan Rusak Berat


Kamis, 13 April 2017 - 16.46 WIB


TAPAKTUAN – Warga Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan, mengeluhkan kondisi badan jalan desa mereka yang sudah rusak parah akibat di lintasi truk pengangkut material tanah berukuran besar.


Yulizar, warga Gampong Panton Luas, Kecamatan Tapaktuan kepada wartawan di Tapaktuan, Kamis mengatakan, akibat truk yang yang lalu lalang mengangkut material telah mengakibatkan badan jalan dipenuhi lubang besar dan dalam.


Bahkan, kata dia, di saat musim hujan tiba, badan jalan tersebut berlumpur sehingga tak ubahnya bagaikan kubangan kerbau, sehingga sulit di lalui kenderaan.


"Kondisi badan Jalan Habib Musthafa ini bagaikan kubangan kerbau dan itu sudah terjadi sejak dimulainya pengerjaan pelebaran jalan menuju Gampong Panton Luas 6 bulan lalu," ungkap Yulizar.


Menurutnya, berlumpurnya badan jalan sepanjang lebih kurang sekitar 300 meter itu, sangat menyulitkan pengguna jalan melintasinya, baik pejalan kaki maupun pengendara sepeda motor dan mobil.


Bahkan, kata dia, di saat musim penghujan tiba banjir lumpur tidak hanya menutupi badan jalan namun air lumpur tersebut juga memasuki perkarangan rumah penduduk.



Namun, kata Yulizar, meskipun badan jalan becek sudah seperti kubangan kerbau tersebut sudah berlangsung lama, namun sejauh ini pihak Dinas Pekerjaan Umum Aceh Selatan seperti lepas tangan dan terkesan mengabaikan kondisi badan jalan yang telah menjadi rawa lumpur.


"Jangan karena ingin melakukan pelebaran jalan menuju Gampong Panton Luas, badan jalan yang sebelumnya bagus menjadi hancur, namun setelah hancur diabaikan begitu saja," sesalnya.


Kepala Dinas Pekerjaan Umum Aceh Selatan Twk Bahrumsyah sejauh ini belum berhasil dikonfirmasi karena ketika didatangi ke kantornya yang bersangkutan sedang tidak berada di tempat. Dihubungi ke nomor ponselnya juga tidak aktif. (ant/harian88)
Bagikan:
KOMENTAR