Jadup Cs Raih Juara 1 Lomba Layang-Layang Tradisional


Minggu, 08 Desember 2019 - 22.10 WIB


Lhoksukon - Setelah melewati beberapa tahapan penilaian oleh juri, akhirnya Jadup Cs diumumkan sebagai pemenang juara 1 Lomba Layang-layang Tradisional pada Event yang digelar Karang Taruna Iskandar Muda Gampong Bluka Teubai Kecamatan Dewantara Kabupaten Aceh Utara sejak tanggal 11/11/2019  s/d 07/12/2019  yang dilaksanakan di Lapangan Bola Kaki Tepi Pantai Gampong Bluka Teubai, Sabtu (07/12/2019) kemarin.


Ketua Karang Taruna Iskandar Muda Gampong Bluka Teubai Herizal Adam, mengatakan bahwa Jadup Cs bersaing sangat ketat dengan 300 peserta lainnya, layang-layang milik Jadup Cs telah berhasil meraih nilai tertinggi diantara 300 peserta yang mengikuti Lomba Layang-layang Tradisional tersebut dengan mekanisme penilaian dan kriteria yang telah ditentukan oleh panitia pelaksana.


Sedangkan untuk pemenang juara 2 dan 3 lomba Layang-layang Tradisional tersebut jatuh pada layang-layang milik Joel Cs dan Mama Muda Cs. Jelasnya.


Herizal menambahkan bahwa para pemenang diberikan Trophy,  Piagam Penghargaan serta Uang Pembinaan, untuk Juara I diberikan Uang Pembinaan Rp. 1.500.000,- , Juara II diberikan Uang Pembinaan Rp. 1.000.000,- dan untuk Juara III diberikan Uang Pembinaan Rp. 500.000,-


Hadiah kepada pemenang langsung diserahkan pada sore ini, untuk Juara I diserahkan oleh Azhari Geuchik Gampong Bluka Teubai, untuk  Juara II diserahkan oleh Naharuddin Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna Aceh Utara,  sedangkan untuk Juara III diserahkan oleh Tokoh Masyarakat Gampong Bluka Teubai.


Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna Aceh Utara Naharuddin, MP, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Pengurus Karang Taruna Iskandar Muda dan para sponsor serta Masyarakat Gampong Bluka Teubai yang telah menyelenggarakan lomba layang-layang ini dengan sukses, semoga kegiatan seperti ini dan kegiatan positif lainnya dapat dilaksanakan oleh para Pengurus Karang Taruna Gampong yang ada di Aceh Utara.


Naharuddin menyampaikan bahwa lomba layang-layang yang diselenggarakan ini semoga menjadi ajang Silaturrahmi dan nostalgia bagi masyarakat, Sebab lomba layang-layang ini sudah lama tidak pernah diselenggarakan. Lomba ini bukan hanya sekedar hiburan, tetapi yang lebih penting adalah menjaga budaya masyarakat, serta menjadi upaya untuk menyalurkan kreatifitas generasi muda, sehingga terhindar dari berbagai prilaku negatif dan penyalahgunaan narkoba, harapnya.(Red)
Bagikan:
KOMENTAR