Bantuan berupa beberapa jenis sembako dan bahan sandang kebutuhan hidup dasar, diserahkan langsung secara simbolis oleh Sekretaris Karang Taruna Aceh Utara, Zulbahraini, turut disaksikan oleh Ketua Karang Taruna Aceh Utara Sarjani, ST, Perwakilan Tagana, Pendamping PKH Tanah Luas Faisal, Ketua IPSM Tanah Luas Sudirman, Pjs Geuchik Gampong Alue Keujruen Sulaiman, Tuha Peut dan Tuha Lapan serta aparat gampong setempat.
Sekretaris Karang Taruna Aceh Utara, Zulbahraini, Kepada Kabarsatu. Info pada Sabtu 05 oktober 2019, mengatakan bantuan yang diberikan tersebut sebagai bentuk kepedulian pemerintah atas musibah yang dialami masyarakat yang menjadi korban bencana.
Dan kami berharap agar korban kebakaran dapat memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik. Setidaknya bantuan masa panik itu dapat meringankan beban korban, pasca musibah yang menimpa warga tersebut, harapnya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Aceh Utara Sarjani, ST, mengharapkan kepada Nek Harun korban kebakaran agar menerima cobaan ini dengan ikhlas, diberi ketabahan dan kesabaran, karena musibah merupakan cobaan Allah SWT. Kita juga menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga kepada Pemerintah Aceh Utara dan semua pihak yang telah membantu Nek Harun baik tenaga maupun materi sehingga Nek Harun yang mengalami musibah korban kebakaran rumah dapat segera beraktivitas kembali seperti semula.
terkait pembangunan kembali rumah Nek Harun kita sangat mengharapkan kepada Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Gampong agar sudi kiranya dapat membantu Nek Harun melalui Program Rumah Sehat Sejahtera (dhuafa) atau Program Bahan Bangunan Rumah (BBR) harap Sarjani.
Seperti diketahui rumah berdinding papan dan tepas milik M Harun Ali (71) Lansia Gampong Alue Kejruen Kecamatan Tanah Luas Aceh Utara, ludes terbakar pada Kamis sore, 3 Oktober 2019 sekitar pukul 15.00 WIB.
"Api bersumber dari dapur, saat pemilik rumah sedang memasak, tiba-tiba api menyambar dinding rumah yang terbuat dari kayu, sehingga kebakaran terjadi.
Tak lama berselang, api berhasil dipadamkan berkat bantuan 2 Unit Armada Pemadam Kebakaran dari Pos Landeng dibantu masyarakat setempat, beruntung tidak ada korban jiwa pada saat kejadian, namun pemilik rumah diperkirakan mengalami kerugian materi sekitar Rp ±25 juta.(RED)
