Pengusaha Batu Bata Aceh Utara Mengucapkan Terimaksih Kepada Cek Mad dan Jokowi Terkait Dana Desa


Jumat, 28 Juni 2019 - 16.40 WIB


Lhokseumawe - Putusan MK akhiri sengketa pilpres dan masyarakat berharap pembangunan tetap berlanjut seperti biasa.


Hal itu diutarakan oleh Fahmi Af salah satu pengusaha batu bata asal Desa Lancang barat kecamatan dewantara aceh utara "saya mengucapkan terimakasih kepada presiden jokowi yang sudah mencairkan dana desa, sehingga melalui perbup H.muhammad thaib alias Cek Mad sudah mengintruksikan kepada seluruh Pemerintah Desa di Aceh Utara untuk membangun rumah layak huni,Katanya.



Di aceh utara terdapat sekitar 852 desa,dengan adanya Perbup bupati maka setiap desa kurang lebih terdapat 2 unit rumah yang dibangun sehingga setiap tahun aceh utara bisa membangun1.702 unit maka bila dikali dalam satu periode pemerintahan presiden jokowi terdapat 8.510 unit terbangun khusus dari anggaran dana desa di Aceh Utara.



Dengan cairnya dana desa harga batu bata dalam bulan ini mengalami permintaan yg cukup signifikan, harga batu berkisar Rp. 420 per biji dan harga yang terus stabil karena sudah ada pencarian dana desa disetiap gampong di aceh utara.



Akibat dari peningkatan permintaan yang cukup signifikan tersebut, masyarakat merasa bersyukur karena harga batu bata bisa terkendali dengan harga yang lebih baik, sehingga masyarakat di dua kecamatan seperti Dewantara dan Muara Batu dapat memenuhi kebutuhan hidup, mengingat dua kecamatan tersebut penduduknya mayoritas adalah pengrajin batu bata, dengan demikian masyarakat bisa membiayai anak-anak mereka untuk pendidikan dan mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.



Setiap adanya pencarian dana desa setiap tahun di Aceh Utara harga batu batu terus stabil dan menguntungkan masyarakat karena adanya pembangunan rumah layak huni tersebut dapat memantik harga pasar cenderung stabil, demikian dijelaskan oleh Fahmi yang juga salah satu tokoh politikus muda PSI asal Aceh Utara tersebut yang juga ikut mengusung pemerintahan Jokowi dan pemerintahan Cek Mad di Kab.Aceh Utara.(Red)

Bagikan:
KOMENTAR