Awalnya Maiful Hadi (50) hanya menjual kambing untuk kurban di Jalan Anjani, Kelurahan Pakunden, Kecamatan Ponorogo. Sebagian besar kambing yang dijualnya adalah kambing jenis Jawa.
"Persaingan jual beli semakin ketat, jadi sepertinya harus ada fasilitas tambahan agar pembeli tertarik," tuturnya saat berbincang dengan detikcom, Minggu (19/8/2018).
Ia kemudian memberikan treatment atau perawatan tambahan bagi hewan-hewan yang akan dikurban, mulai dari memandikan dengan air sabun, mencuci bulu kambing dengan shampo dan menyemprotkan minyak wangi sebelum kambing dikirim atau diambil pembeli.
"Untuk salon ini masuk dalam pelayanan kami dalam menjual kambing," imbuhnya.
Demi menarik minat pembeli, bapak dua anak ini mengklaim kambing yang dirawatnya tidak berbau. Sebab ia memiliki ramuan khusus untuk menghilangkan bau khas kambing.
Ramuan ini konon terbuat dari vitamin khusus, dedak dan cairan antibakteri. "Tujuannya biar kambingnya nggak bau. Selain itu jika biasanya pakan kambing itu rumput saya pakai daun mangga," terangnya.
Maiful menambahkan fasilitas salon kambing kurban miliknya ini sudah ada sejak tahun 2007 dan rutin setiap tahun ia buka. Dengan inovasi ini tak jarang pembeli datang sekaligus memanfaatkan jasanya.
"Saya juga menjamin yang beli kesini dengan harga yang terpampang bisa mendapatkan fasilitas salon kambing tiap minggu dan gratis ongkos kirim serta perawatan," tambahnya berpromosi.
Sumber : detik.com