BANDA ACEH– PT Pertamina (Persero) MOR I Sumbagut menyatakan menambah stok elpiji bersubsidi isi tiga kilogram sebanyak 11 persen dari distribusi normal pada September 2017. "Kami berharap dengan adanya penambahan ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat pascaIdul Adha," kata Manajer Komunikasi dan Humas Sumbagut PT Pertamina, Fitri Erika dihubungi di Banda Aceh, Kamis.
Ia menjelaskan total penyaluran bulan September sebanyak 2.243.360 tabung atau ada tambahan 246.769 tabung (11 persen) menjadi 2.490.129 tabung pada bulan tersebut.
Ia menambahkan distribusi normal elpiji bersubsidi di provinsi ujung paling barat Indoneaia itu sebanyak 75.000 tabung per hari dan dengan adanya tambahan tersebut maka terjadi peningkatan sebesar 8.000 tabung per hari Pihaknya juga mengingat elpiji isi 3 kilogram hanya dikhususkan bagi masyarakat yang kurang mampu dan Pertamina menyarankan pembelian elpiji isi 3 kg bersubsidi di pangkalan resmi Pertamina yang dilengkapi dengan plang /spanduk nama dan HET.
Ia mengatakan Pertamina menyediakan produk nonsubsidi seperti Bright Gas 5,5 kg dan 12 kg bagi masyarakat yang lebih mampu serta isi 50 kg untuk hotel dan restaurant. Dia juga berharap masyarakat tidak perlu khawatir akan persediaan elpiji bersubsidi isi tiga kilogram di Aceh, sebab seluruh kebutuhan tersedia dalam jumlah cukup di pasaran guna memenuhi permintaan masyarakat. (ant/H88)
