Mahasiswa Aceh Desak Pemerintah Indonesia Putuskan Hubungan dengan Myanmar


Selasa, 05 September 2017 - 10.38 WIB


ACEH UTARA - Mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Malikussaleh (Unimal) Lhokseumawe mendesak pemerintah Indonesia memutuskan hubungan di berbagai bidang dengan negara Myanmar.


Demikian ditegaskan Ketua BEM Unimal Lhokseumawe, Muslem Hamidi, kepada KabarSATU.info, Senin 4 Seprember 2017. 


Muslem mengatakan, Indonesia yang penduduknya mayoritas muslim berhak menolong umat seagama meski krisis di Myanmar merupakan masalah internal. Sebab, kata dia, krisis di negara itu secara nyata telah melanggar Hak Asasi Manusia (HAM).


Lebih lanjut, etnis Rohingya secara kenyataan telah dibantai dan rumah-rumah mereka dibakar. Untuk itu, Indonesia tak ada salahnya jika mengambil sikap tegas kepada pemerintah Myanmar.


"Apa salahnya Indonesia yang mayoritas penduduknya Muslim untuk bertindak tegas," ungkap Muslem. [SA]
Bagikan:
KOMENTAR