MMR Aceh Utara gelar seminar internasional


Rabu, 11 November 2020 - 01.45 WIB




LHOKSUKON - Majelis Mahabbah Rasulullah (MMR) Aceh Utara menggelar pengajian bersama ketua TASTAFI Aceh Utara dan Ulama Qira'ah Sab'ah dari Yaman, Selasa, (10/11/2020).



Pengajian dan Daurah Ilmiah berama Waled Sirajuddin dan Syeh Ali Bin Abdurrahman Bin Ahmad Baharmi. Kegiatan ini di buat secara terbuka, bertempat di Dayah Darussyafi AlKhalidi Geulumpang Tujoh Matangkuli Aceh Utara.



Selain mengisi acara pengajian Daurah Ilmiah, kehadiran Syeh Ali Bin Abdurrahman Bin Ahmad Baharmi di Aceh Utara, juga merupakan rangkaian kunjungan syeh ke Bumi Serambi Mekkah.



Syeh Ali tiba di Aceh melalui Bandara Sultan Iskandar muda, Sabtu 7 November. Setiba di Blang Bintang, Syeh langsung mengisi acara di beberapa tempat di Provinsi Aceh. Diantaranya, di Kota Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie dan Samalanga, trakhir sebelum melanjutkan rihlah dakwah ke beberapa daerah di Indonesia, Syeh juga mengisi pengajian di Dayah Darussyafi AlKhalidi Geulumpang Tujoh Matangkuli Aceh Utara. Setelah itu Syeh baru melalukan perjalanan kembali melalui bandara Kuala Namu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada hari ini selasa 10 November.



Syeh Ali saat ini aktif sebagai staf pengajar tahsin di Universitas Al Ahgaff, Yaman, dan juga masih sebagai pengurus di Zawiyah Baharmi Al Ilmiyyah.



Syeh juga merupakan salah seorang keturunan murid kesayangan Imam Haddad.



Dalam acara pengajian, kepada jama'ah syeh menyampaikan. Betapa pentingnya membaca dan mentadabburi Al-Qur'an. Karena membaca Alquran merupakan sebuah barometer dekatnya Sang Pencipta dengan hamba. 



Syeh mengatakan, minimal harus ada membaca beberapa ayat Alquran agar hati tidak terasa kering.



Selain mengisi acara pengajian Daurah Ilmiah di Aceh Utara, Syeh Ali juga memberikan Ijazah tarikat dan ilmu tentang Al Qur'an kepada para santri.



Tgk Machsalmina Hasan, sebagai Ketua MMR Aceh Utara sekaligus ketua panitia. Ia menyampaikan, kunjungan Syeh Ali Bin Abdurrahman Bin Ahmad Baharmi ke Bumi Pasee, dalam rangka Daurah Ilmiah Qira'ah saba'ah, Tajwid dan Tahsin Al Qur'an.



Kata Tgk Machsalmina  Hasan, “Ini kesempatan yang langka bagi kita, bisa menimba Ilmu langsung dari pakar Qira'ah Sab'ah, Tajwid dan Tahsin Al-Qur'an, mengingat untuk belajar ke sana sangat jauh. 



Dengan kebersamaan dan persatuan kita semua, Syeh Ali dapat hadir memberikan mutiara ilmu dan keberkahan ahli Tarim, khususnya di Aceh Utara.



"Segenap santri dan masyarakat setempat dapat secara langsung menimba ilmu dari pakarnya," ungkapnya. 



Selain menyambut kedatangan Syeh Ali, panitia juga menyelenggarakan pengajian umum tentang Zakat yang diisi oleh Ketua TASTAFI Aceh Utara, Yaitu, Waled H. Sirajuddin Bin H. Hanafi.



"Kesuksesan acara ini juga berkat adanya kerjasama MMR, Wadah Silaturahmi Aceh-Hadhramaut (WASILAH) dan Travel Nanggroe," tutupnya. (Malik)

Bagikan:
KOMENTAR