CEO PT Black Castle Grup, mengatakan, even Final Kejurda Grasstrack 2018 tersebut tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan prestasi atlit lokal semata namun dengan kegiatan seperti ini juga bisa memperkenalkan destinasi wisata dan kuliner Kota Lhokseumawe kepada tamu yang hadir dari seluruh Aceh.
"Kegiatan olahraga ini juga bisa menjadi alternatif memperkenalkan tempat wisata dan kuliner Lhokseumawe, bahkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat." Kata Agung, Jumat (07/09/18).
Ia melanjutkan, olahraga dan wisata merupakan dua hal yang selalu beriringan, jika para tim pembalap seluruh Aceh hadir di Kota penyelenggara otomatis mereka memakai jasa penginapan, mencari makanan khas dan mengunjungi destinasi wisata.
Saat ditanyai awak media apakah pihaknya ikut berpartisapi dalam Final Kejurda IMI Aceh tersebut Agung menjawab, pihaknya juga ikut menyukseskan even tersebut.
"Seharusnya semua kalangan juga ikut menyukseskannya, atas kepercayaan IMI Aceh maka Lhokseumawe dipercayakan menjadi tuan rumah dan dalam hal ini Tim Black Castle juga ikut menurunkan pembalap, mudah-mudahan mendapatkan juara, doakan saja." Pungkas Agung penuh canda. (Rajali)
