Kolam Ikan Milik DKP Pijay Ditimbun Kembali?


Jumat, 18 Agustus 2017 - 18.51 WIB


PIDIE JAYA -  Beginilah kondisi program pembangunan kalau tanpa adanya perencanaan, akibatnya hanya menghabiskan energi dan tidak bermanfaat sedikit pun.


Hal tersebut seperti proyek kolam ikan milik Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pidie Jaya yang berada di lokasi perkantoran Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Pidie Jaya yang kini justru menjadi sarang biawak. Maka saat ini kolam ikan tersebut sudah ditimbun kembali.


Informasi yang himpun KabarSATU.info, Ihwal ditimbunnya kolam ikan tersebut karena mendapat penolakan dari DPRK Pijay pada sidang Paripurna I beberapa minggu yang lalu.


Dalam sidang, semua fraksi tidak menyetujui dengan adanya kolam ikan itu karena dianggap tidak ada manfaat, baik jangka panjang maupun menengah, bahkan kolam ikan ini menjadi sarang biawak dikarenakan kondisinya saat itu sudah tumbuh semak belukar. 


Sementara itu Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pidie Jaya, Ir. Kamaluddin, saat ditemui KabarSATU.info, Rabu (16/08/2017), usai mengikuti rapat pembukaan sidang paripurna II di DPRK Pidie Jaya mengatakan, bahwa program pembangunan kolam ikan itu dengan dalil untuk menyelamatkan asset daerah.


"Dulu kita buatkan kolam ikan tersebut demi menyelamatkan aset daerah, maka kita cetuskan kolam pembibitan ikan," kata dia.


Saat disinggung kenapa ditimbun kembali kolam ikan itu, Kamaluddin menyebutkan, kolam itu ditimbun karena tidak disetujui oleh dewan.


"Kenapa sekarang kita timbun kembali, karena tidak disetujui oleh DPRK, bahkan Bapak Bupati pun sudah menyetujui untuk ditutup," ungkap Kamaluddin.


Anggota DPRK Pidie Jaya, Nazaruddin Ismail, membenarkan bahwa kolam ikan tersebut sudah ditimbun kembali dikarenakan tidak masuk dalam RT/ RW Kabupaten Pidie Jaya.


"Benar sudah ditutup. Tapi pembangunan tersebut tidak ada kerugian daerah karena itu merupakan dana pribadi mereka," jelas Nazaruddin. [Jem]
Bagikan:
KOMENTAR