Pembangunan diawali dengan peletakan batu pertama dan peusijuek oleh Waled Muzakir atau Waled Lapang yang juga Pimpinan Dayah Pengajian Darul Muttaqin Kecamatan Lapang sebagai tanda bahwa pengerjaan sudah bisa dimulai pada Kamis 19 September 2019 kemarin.
Ketua BKM Baitul Aman, Sofyan, melalui Wakilnya Agussalim kepada Kabarsatu. Info pada Jum'at 20 September 2019 mengatakan, bangunan mesjid sebelumnya tepat di lokasi yang sama telah dibongkar total mengingat bangunannya sudah lama termakan usia.
Oleh karena itu, pengurus BKM setempat berinisiatif untuk membangun kembali mesjid tersebut dengan bangunan yang baru. Pembangunan itupun juga berkat partisipasi Syamsuddin JS (mantan) anggota DPRK Aceh Utara Fraksi Partai Aceh sebelum jabatannya berakhir.
"Hari ini kita memulai pembangunan Mesjid Baitul Aman ini dan telah dilakukan peletakan batu pertama oleh Waled Lapang sekaligus peusijuek. Bangunan Mesjid sebelumnya dibongkar karena usianya sudah tua, maka kita bangun yang baru," ujar Agussalim.
Pihaknya dalam hal ini berharap, setelah bangunan baru Mesjid Baitul Aman berdiri maka dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan bagi masyarakat setempat. Kepada para donatur yang ingin menyumbangkan segala bentuk bantuan, pihaknya membuka lebar untuk menerima bantuan tersebut.
"Semoga bisa segera selesai bangunan ini, target kami jika kondisi cuaca cerah maka bisa selesai dua bulan atau tiga bulan. Untuk selanjutnya bisa dibenahi mana yang kurang sambil menjalankan ibadah di Mesjid ini. Jika ada menyumbangkan bantuan ke Mesjid ini kami siap menerima," tandas Agussalim. (Ril)
